Halaman
Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI
65
Peta Konsep
Daur Hidup Beberapa Hewan dan Hewan Peliharaan
Hewan Peliharaan
Daur Hidup Beberapa
Hewan
Metamorfosis
Sempurna
Metamorfosis
Tak Sempurna
Hewan sebagai
Bahan Konsumsi
Hewan sebagai
Hiburan
Nyamuk
Kupu-kupu
Katak
Lalat
Kecoak
Jangkrik
Belalang
Capung
Ayam
Sapi
Kucing
Burung
Bab
IV
Daur Hidup Beberapa
Hewan dan Hewan
Peliharaan
Kata-Kata Kunci
daur hidup, metamorfosis sempurna, metamorfosis tidak sempurna, hewan peliharaan
Setelah mempelajari bab ini, kamu diharapkan mampu:
-
mendeskripsikan daur hidup beberapa hewan di lingkungan sekitar, misalnya kecoa, nyamuk, kupu-kupu,
kucing;
-
menunjukkan kepedulian terhadap hewan peliharaan, misalnya kucing, ayam, ikan.
terdiri atas
Tujuan Pembelajaran
66
Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI
A.
Daur Hidup Beberapa Hewan
Dalam daur hidupnya, hewan ada yang mengalami perubahan bentuk
dari kecil hingga dewasa dan ada pula yang tidak mengalami perubahan
bentuk secara drastis.
Beberapa hewan dari kecil hingga dewasa yang mengalami perubahan
bentuk, antara lain nyamuk, kupu-kupu, lalat, katak, kecoak, jangkrik, capung,
dan lain-lain. Perubahan bentuk hewan dari kecil hingga dewasa disebut
metamorfosis
. Hewan itu baru menyerupai induknya setelah mengalami
Pada singa, dalam pertumbuhannya dari kecil hingga dewasa tidak mengalami
perubahan bentuk
Sumber:
Oxford Ensiklopedi Pelajar
Coba kamu perhatikan gambar induk singa dengan beberapa anaknya
di atas! Anak singa mempunyai bentuk tubuh yang sama dengan induknya.
Hanya ukuran tubuhnya saja yang berbeda. Berbeda dengan anak kupu-
kupu, tidak menyerupai induknya. Telur kupu-kupu menetas menjadi ulat,
bentuk ulat tidak mirip dengan kupu-kupu. Lama-kelamaan ulat tumbuh dan
mengalami perubahan bentuk menjadi kepompong. Setelah menjadi
kepompong, lama-kelamaan berubah bentuk lagi menjadi kupu-kupu.
Seluruh tahap perubahan yang dialami makhluk hidup selama hidupnya
disebut
daur hidup
. Apabila kita bandingkan contoh ilustrasi di atas, pada
singa, dalam pertumbuhannya tidak mengalami perubahan bentuk secara
drastis. Sedangkan pada kupu-kupu, bentuk tubuh ketika baru menetas
sangat berbeda dengan bentuk tubuh ketika dewasa. Tahap perubahan
bentuk yang dialami kupu-kupu itu disebut
metamorfosis
. Bagaimanakah
dengan hewan yang lain? Hewan apa saja yang mengalami daur hidup
seperti kupu-kupu? Agar kamu dapat menjawabnya, mari kita pelajari bab
ini dengan saksama!
Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI
67
perubahan bentuk. Dengan demikian apakah metamorfosis itu?
Metamorfosis merupakan proses perubahan bentuk dari telur menjadi
dewasa.
Dalam pertumbuhan hewan, terdapat dua macam metamorfosis, yaitu
metamorfosis sempurna
dan
metamorfosis tidak sempurna
.
Marilah kita pelajari beberapa contoh hewan yang mengalami
metamorfosis!
1. Metamorfosis Sempurna
Metamorfosis sempurna terjadi apabila bentuk hewan pada masa
mudanya jauh berbeda dengan bentuk hewan tersebut saat sudah dewasa.
Contohnya pada nyamuk, kupu-kupu, katak, dan lalat.
a.
Daur Hidup Nyamuk
Mari kita perhatikan gambar berikut ini!
Nyamuk berasal dari telur
. Setelah menetas, telur-telur tersebut berubah
menjadi jentik-jentik. Kemudian jentik-jentik ini tumbuh menjadi pupa dan
selanjutnya menjadi nyamuk dewasa.
Keberadaan nyamuk sangat merugikan kesehatan manusia, sebab
dapat menularkan penyakit malaria dan demam berdarah. Untuk
menghentikan penyebaran kedua penyakit tersebut, kita harus memutuskan
daur hidup nyamuk, yaitu dengan membasmi jentik-jentiknya.
Nyamuk bertelur di air yang menggenang. Di daerah yang panas,
nyamuk cep
at berkembang biak atau bertelur. Telur nyamuk dapat berjumlah
lebih dari 100 butir yang biasanya diletakkan pada permukaan air atau
menempel pada sisi bawah dedaunan yang terapung.
Beberapa nyamuk ada yang meletakkan telurnya di air kotor, ada pula
yang meletakkan telurnya di air jernih, misalnya nyamuk
Aides aegypti
penyebab demam berdarah.
Gambar 4.1
Daur hidup nyamuk
Sumber:
Ilustrasi Penerbit
kepompong/pupa
tempayak/
jentik-jentik
telur
nyamuk dewasa
68
Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI
b.
Daur Hidup Kupu-kupu
Mari kita perhatikan gambar berikut ini!
Kupu-kupu berasal dari telur
. Setelah menet
as, telur-telur itu menjadi
ulat. Kemudian ulat berubah menjadi kepompong, selanjutnya berubah
menjadi kupu-kupu. Keberadaan kupu-kupu di taman memang sangat
menyenangkan. Warna sayapnya yang indah menjadikan pemandangan
lebih menarik. Namun di sisi lain, keberadaan kupu-kupu sangat berbahaya.
Jika kupu-kupu banyak, maka kupu-kupu tersebut akan bertelur di daun-
daun tanaman. Setelah telur-telur itu menjadi ulat, maka daun-daun tanaman
akan habis dimakannya.
Kapan telur berubah menjadi ulat? Setelah lebih kurang 2 minggu
sampai 1 bulan, telur menetas menjadi ulat. Ulat lalu mulai memakan pucuk
tumbuhan yang masih lunak. Ulat mengalami lima kali pergantian kulit. Pada
ulat ditemukan kelenjar sutra, yaitu perubahan kelenjar ludah yang terdapat
pada bibir bawah. Sutra inilah yang digunakan untuk membuat kepompong
(pupa). Ulat yang sudah siap menjadi kupu-kupu akan merayap mencari
tempat untuk bergantung menjadi kepompong. Periode kepompong
berlangsung selama 2 minggu sampai beberapa bulan. Setelah sempurna
bentuk kupu-kupunya, kepompong tadi akan membuka. Muncullah seekor
kupu-kupu yang indah dan siap terbang.
Apa makanan kupu-kupu? Kupu-kupu hidup dengan memakan nektar
(madu) yang ada di dasar bunga.
Kupu-kupu
dewasa
Kupu-kupu muda
Ulat
Telur di atas daun
Kepompong/pupa
Gambar 4.2
Daur hidup kupu-kupu
Sumber:
Ilustrasi Penerbit
Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI
69
c.
Daur Hidup Katak
Mari kita perhatikan gambar berikut ini!
Katak termasuk hewan yang hidup di
dua alam, karenanya disebut hewan
amfibi
. Katak menguntungkan manusia.
Katak dapat membasmi nyamuk dan
kecoak. Bahkan saat ini, katak hijau dan
beberapa jenis katak lainnya telah dijadikan
sebagai hewan budi daya. Penjualannya
pun sudah menembus p
asaran ekspor
.
Metamorfosis katak sangat unik, yaitu
melalui tiga tahapan, antara lain telur,
kecebong (berudu), dan katak dewasa.
Katak betina bertelur di dalam air. Telur
katak terlihat bertumpuk di dalam air
karena ada zat lendir, sehingga seolah-
olah berhubungan satu dengan lainnya.
Setelah lebih kurang 10 hari, telur tersebut
menetas menjadi kecebong (berudu) yang
bentuknya menyerupai ikan. Kecebong
bernapas dengan insang, hidupnya di air.
Selanjutnya, kecebong tersebut akan
muncul kaki belakang dan disusul dengan
kaki depan yang disebut kecebong berkaki
dan berekor. Setelah beberapa hari, ekor kecebong tersebut menyusut dan
kemudian hilang. Akhirnya, jadilah katak muda yang siap pergi ke darat dan
terus tumbuh menjadi katak dewasa. Katak dewasa bernapas dengan paru-
paru dan kulit.
d.
Daur Hidup Lalat
Coba kamu perhatikan gambar di
samping!
Apakah larva itu? Larva disebut juga
belatung, bentuknya seperti cacing kecil.
Apakah pupa bisa bergerak? Pupa tidak
bergerak. Pupa menempel di tempat
kotor
.
Lalat yang ada di sekitar kita berasal
dari telur lalat. Setelah menetas, telur itu
berubah menjadi larva. Larva biasanya
hidup di tempat sampah dan di tumpukan
Gambar 4.3
Daur hidup katak
Sumber :
Ensiklopedi Sains dan Kehidupan
Katak melakukan
perkawinan
Telur
Kecebong
Katak muda
Katak dewasa
Gambar 4.4
Daur hidup lalat
Sumber:
Ilustrasi Penerbit
larva/ belatung
telur
pupa
lalat dewasa
70
Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI
Gambar 4.5
Daur hidup kecoak
Sumber:
Ilustrasi Penerbit
telur
Nimfa
kecoak
makanan yang membusuk. Larva ini kemudian tumbuh menjadi pupa yang
selanjutnya akan berubah menjadi lalat dewasa.
Keberadaan lalat sangat merugikan manusia, karena selain kotor, lalat
juga dapat menyebarkan penyakit perut seperti diare dan disentri.
2. Metamorfosis Tidak Sempurna
Metamorfosis tidak sempurna terjadi apabila bentuk hewan di masa
mudanya tidak begitu berbeda atau hampir sama dengan bentuk hewan
tersebut saat sudah dewasa. Contohnya pada kecoak dan jangkrik.
a.
Daur Hidup Kecoak
Mari kita perhatikan gambar berikut ini!
Kecoak berasal dari telur kecoak. Setelah
menetas, telur ini berubah menjadi kecoak muda.
Kecoak muda bentuknya hampir sama seperti
kecoak dewasa, hanya saja belum memiliki sayap,
sehingga tidak dapat terbang. Setelah dewasa,
kecoak ini akan memiliki sayap.
Kecoak termasuk hewan yang merugikan
manusia, sebab selain kotor dan berbau, kecoak
juga dapat menularkan penyakit perut. Kecoak suka
tinggal di kamar mandi (WC). Oleh karena itu,
bersihkan kamar mandi secara teratur
.
b.
Daur Hidup Jangkrik
Mari kita perhatikan gambar di samping!
Daur hidup jangkrik hampir sama dengan daur
hidup kecoak. Jangkrik berasal dari telur.
Telur jangkrik
menetas menjadi jangkrik muda yang bentuknya
hampir sama seperti jangkrik dewasa. Jangkrik muda
ini belum memiliki sayap. Sayap jangkrik akan tumbuh
seiring dengan kedewasaannya.
Keberadaan jangkrik menguntungkan manusia
karena:
1)
suara jangkrik dapat mengusir tikus,
2)
jangkrik dapat dijadikan sebagai bahan
makanan untuk burung,
3)
jangkrik dapat dikonsumsi manusia.
Karena keuntungan tersebut, saat ini banyak orang yang mem-
budidayakan jangkrik.
Gambar 4.6
Daur hidup jangkrik
Sumber:
Ilustrasi Penerbit
jangkrik
muda
telur
jangkrik
dewasa
Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI
71
c.
Daur Hidup Belalang
Coba kamu perhatikan gambar berikut ini!
Belalang termasuk hewan yang berkembang
biak dengan bertelur
. Hewan tersebut mengalami
proses metamorfosis tidak sempurna, karena tidak
melalui t
ahap kepompong. Telur belalang berbentuk
lonjong dengan kedua ujungnya tumpul. Telur
tersebut diletakkan berderet satu atau dua baris
pada permukaan atas daun padi-padian. Telur
belalang kemudian menetas menjadi larva. Larva
itu disebut anak belalang (nimfa) yang berwarna
hijau dan belum bersayap. Nimfa tersebut
mengalami pergantian kulit selama empat kali
sehingga menjadi belalang muda dan akhirnya
menjadi belalang dewasa.
d.
Daur Hidup Capung
Mari kita perhatikan gambar berikut ini!
Capung merupakan hewan yang mengalami metamorfosis tidak
sempurna. Metamorfosis pada capung tidak melewati tahap kepompong.
Pada saat capung betina bertelur
, ia akan menyimp
an telurnya di dalam
air. Telur capung berjumlah lebih dari 100 butir yang kemudian berubah
menjadi larva. Larva capung disebut juga dengan anak capung (nimfa).
Nimfa hidup di air memakan hewan kecil. Selanjutnya, capung muda siap
terbang keluar dari air dan berubah menjadi capung dewasa.
Gambar 4.8
Daur hidup capung
Sumber:
Ilustrasi Penerbit
capung
muda
larva
telur
capung
dewasa
Gambar 4.7
Daur hidup belalang
Sumber:
Ilustrasi Penerbit
telur
nimfa
belalang
72
Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI
1.
Kelompokkan hewan-hewan yang ada di lingkungan sekitarmu berdasarkan daur
hidupnya.
2.
Tulislah hasilnya pada tabel seperti berikut. Kerjakan di buku tugasmu!
Tabel Daur Hidup Beberapa Hewan
No.
Nama Hewan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Tanpa
Metamorfosis
Metamorfosis
Sempurna
Metamorfosis
Tak Sempurna
..................................
..................................
..................................
..................................
..................................
..................................
..................................
..................................
..................................
Daur Hidup
..................................
..................................
..................................
..................................
..................................
..................................
..................................
..................................
..................................
..................................
..................................
..................................
..................................
..................................
..................................
..................................
..................................
..................................
..................................
..................................
..................................
..................................
..................................
..................................
..................................
..................................
..................................
Tujuan
:
Mengamati metamorfosis kupu-kupu.
Alat dan Bahan :
1.
stoples
3.
daun
2.
kain kasa
4.
karet gelang
Cara Kerja :
1.
Carilah seekor ulat dari salah satu tumbuhan.
2.
Masukkan ulat itu ke dalam stoples yang diberi daun.
3.
Tutuplah stoples itu dengan kain kasa.
4.
Amati setiap hari.
5.
Catatlah perubahan-perubahan yang terjadi.
Berdasarkan kegiatan di atas, kita dapat memahami bahwa setiap
hewan memiliki daur hidup yang beraneka ragam.
Ayo Praktik
Tugas Proyek
Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI
73
B.
Hewan Peliharaan
Adakah di antara kamu yang senang memelihara hewan di rumah?
Menyenangkan sekali, bukan? Kegiatan seperti itu termasuk cara
mensyukuri nikmat Tuhan dengan cara memelihara dan menyayangi hewan
ciptaan-Nya. Mari kita perhatikan gambar berikut, mungkin ini salah satu
hewan yang kamu pelihara!
Saat ini, manusia banyak memelihara hewan. Berbagai hewan
dipelihara manusia dengan tujuan yang berbeda-beda. Tujuan pemeliharan
hewan tersebut antara lain sebagai berikut.
1. Untuk Dijadikan Bahan Konsumsi
Pada golongan ini, hewan-hewan dipelihara manusia untuk diambil
daging, telur, susu, atau kulitnya. Contoh: sapi, kerbau, ayam, kambing
dan lain-lain.
2. Untuk Dijadikan sebagai Hiburan
Pada golongan ini, hewan-hewan dipelihara manusia untuk
kesenangan, baik dari keindahan bentuk, warna kulit, warna bulu, ataupun
suaranya. Contoh: berbagai jenis burung, kucing, dan lain-lain.
Bagaimanakah cara memperlakukan hewan?
Hewan perlu dirawat dan dipelihara dengan baik. Memelihara hewan
tidak cukup hanya diberi makanan dan minuman serta dibersihkan
kandangnya. Hewan juga perlu divaksinasi yang bertujuan untuk mencegah
penyakit. Hewan peliharaan seperti anjing dan kucing dapat terkena penyakit
rabies. Untuk itu, hewan peliharaan tersebut harus diberi vaksin anti rabies
Gambar 4.9
Bermacam-macam hewan peliharaan
(a) ayam, (b) kucing, (c) kambing, (d), sapi
Sumber:
Kamus Visual
(b)
(a)
(c)
(d)
74
Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI
secara teratur agar tubuh hewan tersebut mampu menangkal penularan
penyakit rabies dari hewan yang lain.
Makhluk hidup membutuhkan makanan, oksigen, air, dan lingkungan
yang cocok untuk kelangsungan hidupnya. Untuk itu, dalam memelihara
hewan peliharaan, diperlukan perawatan yang baik serta pemenuhan seluruh
kebutuhannya dengan baik pula. Hal ini bertujuan agar hewan yang dipelihara
dapat berkembang dengan baik. Sehingga hasilnya dapat memuaskan.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pemeliharan hewan antara lain
sebagai berikut.
1. Membersihkan Kandang secara Teratur
Pembersihan kandang bertujuan agar kandang tetap sehat, sehingga
hewan peliharaan tidak mudah terserang penyakit. Kandang yang digunakan
untuk hewan peliharaan hendaknya memenuhi syarat kesehatan, di
antaranya sebagai berikut.
Gambar 4.10
Ayam dipelihara dalam kandang
ayam yang memenuhi syarat kesehatan
Sumber:
woesoe.blogspot.com
a.
Kandang diusahakan menghadap ke
arah timur agar mendapat sinar
matahari yang cukup sehingga hewan
terjaga kesehatannya.
b.
Kandang dibuat agak jauh dari rumah
agar bau kotoran hewan tidak
menyengat ke mana-mana.
c.
Di bawah kandang dibuat lubang
untuk menampung kotoran. Kotoran
hewan tersebut dapat dijadikan pupuk
tanaman.
d.
Kandang dibuat kokoh dan tidak
sempit agar hewan dapat lebih bebas
bergerak.
2. Pemberian Makanan dan Minuman
Hewan peliharaan harus diberi makanan dan minuman yang cukup
dalam hal jumlah dan gizinya. Selain itu, jenis makanan yang diberikan
harus sesuai dengan jenis hewan yang dipelihara. Misalnya: kambing diberi
makan rumput-rumputan, ayam diberi makan biji-bijian, ikan mas diberi
makan pellet, dan lain-lain. Apabila kebutuhan makanannya tercukupi,
tentunya hewan peliharaan akan tumbuh gemuk dan sehat.
Jangan lupa jika kamu ingin memelihara hewan, tanyakan dulu jenis
makanan yang cocok bagi hewan tersebut.
Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI
75
3. Perawatan yang Baik
Hewan peliharaan harus dirawat dengan baik, misalnya dengan
memandikan hewan dan sebagainya. Hewan yang berambut dan berbulu
mudah sekali dihinggapi kutu, kutu hewan dapat berpindah ke tubuh kita.
Oleh karena itu, hewan tersebut perlu dimandikan secara teratur.
4. Secara Rutin Melakukan Pemeriksaan Kesehatan Hewan
Pemeriksaan ini bertujuan agar jika terdapat gangguan penyakit dapat
segera diobati dan tidak menular ke hewan peliharaan yang lain. Memelihara
hewan juga mempunyai risiko yang tidak diharapkan. Sama seperti kita,
hewan pun dapat terserang penyakit. Penyakit dari hewan itu dapat menular
ke manusia. Hal ini tentu sangat berbahaya.
Penyakit hewan yang dapat menyerang manusia antara lain flu burung
dan antraks. Flu burung menyerang berbagai jenis burung, ayam, dan itik.
Antraks menyerang hewan ternak seperti kambing, domba, dan sapi.
Untuk mencegah penularan penyakit ini, kita harus memerhatikan
kebersihan dan kesehatan hewan peliharaan. Alangkah baiknya jika kita
selalu memerhatikan peringatan dari Departemen Kesehatan dan
Departemen Pertanian. Misalnya, saat flu burung berjangkit di suatu daerah,
mereka melarang rumah tangga memelihara ayam. Hal ini bertujuan untuk
mencegah meluasnya wabah flu burung. Ayam dan itik hanya boleh
dipelihara dalam suatu peternakan yang terawat dengan benar.
Bagaimanapun juga, kesehatan dan kesejahteraan manusia harus lebih
diutamakan. Hal ini tentu tidak mengurangi rasa sayang kita terhadap hewan.
Coba carilah jenis-jenis hewan yang dipelihara manusia dan manfaat apa yang dapat
diambil dari hewan peliharaan tersebut. Tulis di lembar kerjamu dalam bentuk tabel seperti
di bawah ini!
Tabel Manfaat Pemeliharaan Hewan
Tugas Proyek
No.
Nama Hewan
1.
2.
3.
4.
5.
....................................................................
....................................................................
....................................................................
....................................................................
....................................................................
Manfaat yang Diambil
....................................................................
....................................................................
....................................................................
....................................................................
....................................................................
76
Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI
1.
Daur hidup adalah rangkaian tahapan yang dilalui suatu makhluk hidup.
2.
Dalam daur hidupnya, hewan ada yang mengalami metamorfosis dan ada yang
tidak.
3.
Hewan yang tidak mengalami metamorfosis, contohnya ayam, kucing, kanguru,
dan singa.
4.
Beberapa hewan pada proses daur hidupnya ada yang mengalami perubahan
bentuk yang disebut metamorfosis.
5.
Tahap perubahan bentuk yang dialami hewan sejak menetas sampai menjadi
hewan dewasa disebut metamorfosis.
6.
Ada dua jenis metamorfosis, yaitu metamorfosis sempurna dan metamorfosis tidak
sempurna.
7.
Metamorfosis sempurna terjadi pada kupu-kupu, lalat, nyamuk, dan katak.
8.
Metamorfosis tidak sempurna terjadi pada kecoak (lipas), jangkrik, belalang, dan
capung.
9.
Daur hidup kupu-kupu : telur
→
ulat
→
kepompong
→
kupu-kupu
10. Daur hidup nyamuk
: telur
→
jentik-jentik
→
pupa
→
nyamuk
11.
Daur hidup lalat
: telur
→
belatung
→
pupa
→
lalat
12. Daur hidup kecoak
: telur
→
nimfa
→
kecoak
13. Daur hidup katak
: telur
→
kecebong
→
katak muda
→
katak dewasa
14. Setiap orang yang memelihara hewan harus merawatnya dengan benar.
15. Hewan liar adalah hewan yang hidup bebas di alam, misalnya harimau di hutan.
16. Hewan peliharaan adalah hewan yang sengaja dipelihara karena manfaatnya,
misalnya burung perkutut dipelihara karena indah suaranya.
17. Hewan ternak adalah hewan yang dipelihara karena hasilnya, misalnya sapi
dipelihara untuk diambil hasilnya berupa daging, susu, dan kulitnya.
18. Hewan peliharaan tidak bebas, maka perlu diperhatikan kandang, makanan,
minum, dan perawatannya.
Rangkuman
Refleksi
Setelah mempelajari bab ini, kamu diharapkan sudah memahami tentang daur hidup
beragam jenis makhluk hidup. Jika ada hal-hal yang belum kamu pahami, tanyakan pada
gurumu atau pelajari kembali bab ini.
Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI
77
1.
Serangga memiliki daur hidup yang
berbeda. Daur hidup disebut juga ....
a. metabolisme
c. metamorfosis
b. mutualisme
d. komunitas
2.
Metamorfosis tidak sempurna tidak
mengalami tahapan ....
a. ulat
c.
kepompong
b. telur
d.
organisme
3.
Tahapan metamorfosis dari kupu-kupu yang
sangat merugikan petani adalah ....
a. telur
c.
kepompong
b. ulat
d.
nimfa
4.
Hewan liar yang menguntungkan adalah ....
a. lebah
c.
nyamuk
b. lalat
d. kupu-kupu
5.
Hewan peliharaan yang dapat terjangkit
penyakit rabies adalah ....
a. kucing
c. kelinci
b. kambing
d.
ayam
6.
Hewan-hewan di sekitar kita yang keberada-
annya merugikan manusia adalah ....
a. kecoak dan lalat
b. kupu-kupu dan lebah
c. capung dan cacing
d. belalang dan kupu-kupu
7.
Di antara hewan-hewan berikut, yang
tergolong hewan ternak adalah ....
a. sapi
c. singa
b. ayam alas
d.
cicak
8.
Telur nyamuk kebanyakan berada di ....
a. atap rumah
c. air
b. dinding rumah
d. daun-daunan
9.
Telur nyamuk menetas menjadi ....
a. ulat
c.
kecebong
b. tempayak
d.
pupa
10. Hewan peliharaan yang memerlukan
tempat tinggal khusus adalah ....
a. kucing
c. ikan
b. anjing
d. capung
11.
Katak dewasa bernapas dengan ....
a. kulit dan insang
b. insang
c. trakea
d. paru-paru dan kulit
12. Jika kamu diminta memberi makanan untuk
kucing, maka makanan yang cocok
diberikan adalah ....
a. wortel
c.
ikan
b. jagung
d. bayam
13. Hewan peliharaan yang boleh dipelihara
dalam satu kandang adalah ....
a. kucing dan kelinci
b. kucing dan anjing
c. ikan koi dan ikan mas
d. ikan arwana dan ikan kecil
14.
Hewan yang mudah dihinggapi kutu adalah ....
a. ikan mas
c.
kupu-kupu
b. kura-kura
d.
kucing
15. Daur hidup nyamuk secara berurutan ....
a. telur – ulat – kepompong – nyamuk –
telur
b. telur – kepompong – ulat – nyamuk –
telur
c. telur – jentik-jentik – kepompong –
nyamuk – telur
d. nyamuk – telur – jentik-jentik –
kepompong – nyamuk
Kerjakanlah di buku tugasmu!
A.
Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang benar!
Uji Kompetensi
78
Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI
16. Nyamuk
Anopheles
bila menggigit, posisi
tubuhnya ....
a. datar
b. miring
c. nungging
d. tegak
17. Urutan daur hidup katak yang benar ....
a. telur – berudu – katak berekor – katak
dewasa – telur
b. berudu – katak berekor – katak dewasa –
telur – berudu
c. katak dewasa – telur – berudu – katak
berekor – katak dewasa
d. katak berekor – katak dewasa – telur –
berudu – katak berekor
18. Urutan daur hidup kupu-kupu yang benar ....
a. kupu-kupu – telur – ulat – kepompong –
kupu-kupu
b. telur – ulat – kepompong – kupu-kupu –
telur
c. ulat – kepompong – kupu-kupu – telur –
ulat
d. kepompong – kupu-kupu – telur – ulat –
kepompong
19. Berudu bernapas dengan ....
a. paru-paru
c. kulit
b. insang
d. hidung
20. Telur menetas menjadi hewan yang mirip
dengan induknya terdapat pada hewan ....
a. nyamuk
c.
kecoak
b. katak
d.
kupu-kupu
B.
Isilah titik-titik di bawah ini dengan jawaban yang benar!
1.
Metamorfosis ada dua macam, yaitu ... dan ....
2.
Berudu atau kecebong pada katak memiliki bentuk seperti ....
3.
Kecoak dan capung mengalami tahap metamorfosis ....
4.
Capung muda disebut ....
5.
Kupu-kupu dewasa berkembang biak dengan ....
6.
Jika air di bak mandi jarang dikuras, maka dapat ditemukan nyamuk dalam bentuk ....
7.
Pada saat kupu-kupu dalam bentuk ... para petani sangat dirugikan.
8.
Telur katak menetas menjadi ....
9.
Hewan dirawat karena ada manfaatnya disebut hewan ....
10. Ulat sutra memakan daun tumbuhan ....
C.
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar!
1.
Mengapa metamorfosis pada belalang termasuk metamorfosis tidak sempurna?
2.
Jelaskan metamorfosis yang terjadi pada kecoak!
3.
Jelaskan perbedaan metamorfosis sempurna dan metamorfosis tidak sempurna?
4.
Sebutkan tiga serangga yang mengalami metamorfosis sempurna!
5.
Jelaskan tentang kelenjar sutra pada kupu-kupu!
6.
Apakah semua hewan mengalami metamorfosis?
7.
Mengapa keberadaan jentik-jentik di tempat penampungan air merupakan ancaman bagi
manusia?
8.
Apakah tujuan pembuatan kandang hewan menghadap ke timur?
9.
Mengapa kandang ternak perlu dibersihkan?
10. Mengapa katak disebut hewan amfibi?